21/01/11

Manfaat Farmakologis Cabe Jawa Untuk Berbagai Macam Penyakit

Cabe Jawa buahnya berbentuk bulir membulat dengan panjang sekitar 2-3 sentimeter. Saat masih muda buah cabai jawa berwarba hijau, tapi kemudian menjadi berwarna merah cerah saat buahnya tua. Bila dicicip, rasanya manis-manis pedas. (foto: lessan.cc)

Suara Media - Mendengar kata cabai, yang terlintas di benak kita adalah buah berwarna hijau atau merah dan pedas kalau dimakan....

Cabai biasa dipakai untuk sambal. Namun, ada cabai yang biasa dipakai untuk campuran jamu. Ini adalah cabai alas atau lada panjang. Cabai ini dikenal sebagai cabai jawa (Piper retrofractum Vahl atau Piper longum L). 
Berbeda dari tananam cabai lainnya, cabai jawa tergolong jenis tumbuhan sirih memanjat yang mempunyai akar lekat. Daunnya berseling (posisi tangkai berselang-seling) berbentuk bundar telur dengan ujung meruncing. Bila daunnya diremas, cabai akan mengeluarkan bau seperti bau daun sirih. 

Buahnya berbentuk bulir membulat dengan panjang sekitar 2-3 sentimeter. Saat masih muda buah cabai jawa berwarba hijau, tapi kemudian menjadi berwarna merah cerah saat buahnya tua. Bila dicicip, rasanya manis-manis pedas.

Cabe jawa banyak ditanam di pekarangan dan ladang pada ketinggian 0-600 meter di atas permukaan laut. Tanaman merambat ini hidup pada tanah yang tidak terlalu lembab. Untuk memberbanyak tanaman ini orang biasanya melakukannya dengan cara stek. Pemeliharaannya pun cukup mudah. Seperti tanaman lain, cabai jawa perlu air yang cukup. Tanaman ini tumbuh lebih subur di tempat terbuka.
Dari hasil analisis kimia, cabe jawa mengandung bahan piperina, piperidinia, damar, gom, pati, dan minyak atsiri yang bermanfaat untuk ramuan jamu tradisional. Bagian tanaman yang sering digunakan untuk pembuatan jamu adalah buahnya. Namun, akar dan daunnya pun memiliki khasiat obat.

Cabe jawa disebut Piper retrofractum atauPiper longum L atau Piper sarmentosum atau Chavia officinarum Miq, atau Chavia retrofracta Miq. termasuk dalam famili tumbuhan Piperaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah lada panjang, cabean, cabe areuy, cabe sula, cabi jamo, cabe onggu, cabe solah dan cabai.

SIFAT KIMIAWI
Tumbuhan ini kaya dengan berbagai kandungan kimia yang sudah diketahui, a. l:  Buah : Zat pedas piperine, Minyak menguap, alpha amirin, fenenol, dehydromatricaria ester, cineole, terpinen-4, 1-beta caryophylene,1-quebrachitol. Akar dan batang mengandung mengandung inulin yang terdiri dari artemose, cabang kecil mengandung oxytocin, yomogi alkohol, ridentin.

EFEK FARMAKOLOGIS
Tumbuhan ini bersifat: rasadingin, menghilangkan sakit, menghentikan pendarahan (hemostatik), melancarkan peredaran darah, mencegah keguguran, mengatur menstruasi. Dalam farmakologi Cina disebut tumbuhan ini memiliki rasa pahit, pedas dan hangat. Herba ini masuk meridian ginjal, paru dan limpa.

BAGIAN TANAMAN  YANG  DIGUNAKAN
Efek farmakologi ini diperoleh dari penggunaan seluruh tanaman yang dikeringkan dengan jalan diangin-anginkan. Segar : daun dan biji.

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
Berdasarkan berbagai literatur yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut :
1. Rasa lemah (neurashenia) Cabe jawa 6 butir, rimpang alang-alang 3 batang, rimpang lempuyang ¾ jari, daun ambiloto ¾ genggam, gula enau 3 jari. Dicuci dan dipotong-potong seperlunya, di rebus dengan 4 gelas air sampai tersisa 2 ¼gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum. Sehari 3x ¾ gelas.
2. Masuk angin. Cabe jawa 3 btir, daunpoko (Mentha arvensis javanica Bl) ¼ genggam, adun kesumba keling (Bixaorellana L) ¼genggam, gulaenau 3 jari, dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 2 ¼ gelas. Sehari 3 x ¾ gelas.
3. Obatkuat. Membersihkan rahim sehabis melahirkan. Akar kering 3 gr ditumbuk halus, seduh dengan air panas, minum. Sehari sekali.
4. Pencernaan terganggu, batuk, bronchitis, ayan, demam sehabis melahirkan, penguat lambung, paru dan jantung, tekanan darah rendah, hidung berlendir. Buah mentah 6 gr yang kering ditumbuk halus, ditambah madu secukupnya.
5. Obat kumur. Daun 3 lembar ditumbuk, diseduh dengan 1 gelas air panas, untuk kumur-kumur.
6. Pereda kejang perut. Daun3 lembar ditumpuk, diseduh dengan 1 gelas air, minum.
7. Obaturus-urus untuk penderita penyakit hati. Lempuyang ditumbuk, lalu diperas dan di minum dengan paling banyak3 buah cabe jawa.
Buah cabe jawa bermanfaat untuk mengatasi rasa lemah (neurasthenia), masuk angin, pencernaan terganggu, batuk, ayan, dan demam. Akarnya bisa digunakan untuk obat kuat dan membersihkan rahim sehabis melahirkan. Sedangkan daunnya bisa dijadikan obat kumur dan pereda keluhan perut.

Bila dipakai untuk mengatasi sakit, maka buah cabe jawa dimanfaatkan dalam bentuk mentah atau kering yang dicampur dengan bahan lainnya. Semua bahan dicampur, lalu direbus, dan airnya diminum sehari tiga kali.

Ibu-ibu yang baru melahirkan bisa memanfaatkan akar kering cabe jawa untuk dipakai membersihkan rahim. Caranya, akar cabe jawa seberat tiga gram ditumbuk halus, dan diseduh air panas. Air tersebut diminum sehari sekali.

Pada keluhan perut, terutama untuk meredakan kejang perut, daun cabe jawa sebanyak tiga lembar ditumbuk halus dan diseduh dengan segelas air panas. Airnya diminum. Air seduhan ini juga bisa digunakan sebagai obat kumur.

Cabai jawa, cabai jamu, lada panjang, atau cabai saja (Piper retrofractum Vahl. syn. P. longum) adalah kerabat lada dan termasuk dalam suku sirih-sirihan atau Piperaceae. Dikenal pula sebagai cabai solak (Madura) dan cabia (Sulawesi). Tumbuhan asli Indonesia ini populer sebagai tanaman obat pekarangan dan tumbuh pula di hutan-hutan sekunder dataran rendah (hingga 600m di atas permukaan laut).
Tumbuhan ini produknya telah dikenal oleh orang Romawi sejak lama dan sering dikacaukan dengan lada. Di Indonesia sendiri buah keringnya digunakan sebagai rempah pemedas. Sebelum kedatangan cabai (Capsicum spp.), tumbuhan inilah yang disebut "cabe". Cabai sendiri oleh orang Jawa dinamakan "lombok".
Cabai jamu dapat tumbuh di lahan ketinggian 0-600 meter di atas permukaan laut (dpl), dengan curah hujan rata-rata 1.259-2.500 mm/tahun. Tanah lempung berpasir, dengan struktur tanah gembur dan berdrainase baik, merupakan lahan yang cocok untuk budidaya cabe jamu. Tanaman itu memiliki keunggulan dapat tumbuh di lahan kering berbatu. Keberadaan tanggul batu di pematang tegalan dapat dijadikan media merambatnya cabe jamu secara alami. (fn/to/gz/wk) www.suaramedia.com

Pernak Pernik Etnik yang Unik

oleh: Devi F. Yuliwardhani

Pernak pernik etnik dapat menjadi hiasan yang indah di dalam ruangan. Desain, warna dan motifnya memberi citarasa Indonesia.

Sungguh banyak pernak pernik bergaya etnik dari Indonesia. Setiap wujudnya memiliki ciri khas masing-masing. Baik dari desain, warna, dan penampilan.
Kita ambil contoh dua aksesori dari Nusa Tenggara Barat dan Surabaya. Keduanya memiliki sosok yang berbeda.
Pernak-pernik etnik dari Nusa Tenggara Barat. Ciri khasnya terlihat dari motif yang dilukiskan di atas kayu. Kayu yang digunakan kayu mahoni dan kayu kemiri. Rotan yang ringan, kuat dan mudah dibentuk juga digunakan untuk membuat bentuk-bentuk yang lebih luwes. Pernak-pernik ini semakin cantik ketika dipadukan dengan potongan kulit kerang yang ditata dengan unik. Kesan etnik dan “kampung” dapat hadir ke dalam rumah Anda dengan pajangan menarik ini.
Tempurung kelapa yang cantik
aksesori-tr1 Aksesori dari NTB
Bagaimana yang dari Surabaya. Kreatifitas pengrajin dari daerah Surabaya dalam mengolah tempurung kelapa patut diacungi jempol. Bahan sisa yang semula tidak memiliki kegunaan bisa menjadi lebih bernilai berkat kreatifitas dari pengrajin.
Pengrajin juga mengekspos warna alami dari bahan tempurung kelapa. Tempurung kelapa yang masih muda menghasilkan warna yang terang. Sedangkan tempurung kelapa yang tua menghasilkan warna yang lebih gelap. Kerajinan dari tempurung kelapa ini mematok harga yang lebih murah dibandingkan dari bahan kayu jati karena memakai kayu olahan plywood .

Foto: iDEA/Tri Rizeki Darusman
sumber : http://www.ideaonline.co.id

Mengenalkan Profesi Arsitek Kepada Masyarakat

oleh: Devi F. Yuliwardhani

Jakarta-Masihkah Anda bingung dengan peran arsitek? Tukang gambar, tukang bangunan atau Anda sama sekali tidak pernah terpikir untuk memakai jasa seorang arsitek? Masihkah profesi arsitek jauh dari jangkauan Anda?

Pada sebuah talkshow bertajuk “Architecture for People ” Her Pramtama Ketua IAI cabang Jakarta, dan Raul Renanda seorang arsitek, penulis, sekaligus pecinta fotografi berbincang mengenai peran arsitek di masyarakat.
“Arsitek adalah satu sosok yang dapat menyelesaikan masalah, baik itu dalam kaitannya dengan fungsi maupun keinginan untuk mencapai suatu bangunan yang layak dengan kenyamanan dan keselamatan bangunan,” kata Her Pramtama-ketua IAI cabang Jakarta saat talkshow. Ia menambahkan bahwa jangan hanya memandang arsitek sebagai tukang bangunan, tetapi sebagai seseorang yang mampu memecahkan masalah,”
Di sisi lain, Raul Renanda  menjelaskan mengenai fee seorang arsitek yang selama ini terkesan mahal. Menurutnya, hal itu relatif. Arsitek adalah pengambil keputusan, baik dari desain maupun biaya yang harus dikeluarkan pemilik rumah. Hemat atau borosnya biaya pembangunan tergantung dari seorang arsitek. Hanya dengan menarik satu garis saja bisa berarti banyak hal. Hal itu harus benar-benar dipikirkan baik secara fungsi maupun biaya. Apalagi untuk sebuah bangunan yang masa gunanya hampir seumur hidup. Ia mengungkapkan pentingnya seorang arsitek dengan sebuah gurauan ringan. Jika seorang dokter melakukan kesalahan mungkin korbannya hanya satu nyawa. Jika seorang arsitek melakukan kesalahan yang berakibat fatal pada bangunan, maka korbannya bisa jadi seisi bangunan tersebut.
Talkshow yang dihadiri anggota IAI Jakarta dan beberapa undangan lain adalah bagian dari rangkaian acara IAI Jakarta “Jelajah Arsitektur”. Diawali dengan pameran foto seribu wajah kepulauan seribu dan Jejak Karya Romomangun serta pameran foto karya Raul Renanda yang berlangsung di Jakarta,  12 -21 November 2010. Sebagai acara penutupnya adalah gowes+jepret yaitu acara yang mengkolaborasikan sepeda, fotografi, dan arsitektur. Rangkaian acara ini juga bertujuan untuk mendekatkan arsitektur, profesi arsitek, dan juga IAI kepada masyarakat.



sumber : http://www.ideaonline.co.id
 

Dinding Bata Beton Membuat Taman Menjadi Asri

oleh: Indra Zaka Permana

Dinding Bata Beton Membuat Taman Menjadi Asri  

Desain geometris bisa juga Anda terapkan di taman. Kalau tidak sebagai hardscape ya softscape .

Taman mestinya merupakan area yang menyenangkan sekaligus menenangkan. Untuk membuatnya menjadi seperti itu, taman harus dibuat asri. Dan yang mananya asri itu tak selalu identik dengan taman yang rimbun berbunga-bunga. Taman dengan konsep yang kompak pun bisa menjadi asri. 
Padu hunian, taman sepantasnya memiliki komposisi proporsional antara elemen hardscape dan  elemen softscape. Sebuah komposisi disebut nyaman, jika kedua elemen hardscape dan softscape itu saling memberikan kekuatan. Hardscape yang terlalu dominan dapat menigkatkan kesan kaku di  taman. Sedangkan  softscape yang terlalu banyak justrudapat  menghilangkan kesan teritori bangunan yang membatasi ruang taman.
Taman di rumah  M. Ibnu Sina ini contohnya. Olahan taman yang didesain oleh tim SUBvisionary relatif simpel. Tak banyak tanaman yang mengisi ruang-ruang taman di area depan rumah. Cukup rumput gajah mini, lidah mertua (Sansevieria sp ), dan Adenium   di area pojok kiri rumah. Softscape yang simpel, tetap terlihat cantik dengan permainan bentuk geometri lantai pijakan berukuran 40cmx40cm yang terbuat dari koral sikat. Pijakan-pijakan berbentuk kotak berjajar ini mengisi bagian tengah "padang" rumput. Kehadirannya memberikan kekuatan ruang pada taman.

taman

Di taman ini, keberadaan jenis tanaman sederhana yang  relatif mudah didapatkan terlihat istimewa. Hardscape berupa olahan dinding bata beton yang ditata secara simetris seolah membantu keberadaan sosok tanaman. Di sini, bata beton dibuat sebagai dinding pembatas taman. Susunannya pun mengambil unsur geometri. Ada celah antarbata sekitar 5cm lebar yang sekaligus seakan menjadi dekorasi  dinding. Cahaya lampu sorot diarahkan ke dinding bata beton ini. Suasana sore dan malam pun taman tetap dapat dinikmati keindahannya. 

Foto: iDEA/ Tri Rizeki Darusman
sumber : http://www.ideaonline.co.id

Mendekorasi Sudut Ruang dengan Keramik Dinding


oleh: Indra Zaka Permana

Dekorasi dengan keramik dinding.

Suasana ruang duduk begitu-begitu saja. Coba tambahkan aksen pada dinding. Aksen keramik glossy dengan motif garis jadikan suasana ruangan lebih segar, lho!

kursi di pojok
Rumah adalah ruang utama yang seharusnya  jadi tempat menumpahkan ide untuk pertama kali. Tak usah jauh-jauh berpikir mendapatkan kenyamanan setara resor di tempat yang jauh. Pandanglah ruang di rumah Anda. Percayalah, sedikit sentuhan dekoratif membuatnya lebih bermakna.
Percantikan ruang dapat diterapkan pada beberapa elemen ruang, antara lain pada dinding. Dan biasanya, orang lebih sering menggunakan cat untuk mempercantik tampilan dinding. Namun, sejatinya, cat bukanlah satu-satunya. Bahan lain seperti keramik dinding, juga dapat dipakai.
Misalnya pada sudut ruang ini, keramik motif garis ditempel pada sudut ruang sebagai elemen dekorasi. Motif lain sebetulnya bisa saja digunakan. Aksen pada sudut ruangan seringkali merubah banyak suasana ruangan. Keramik garis ini memberikan sentuhan warna yang lembut, lebih dalam, dan lebih kontemporer. Desain kontemporer biasanya bermanfaat untuk pribadi yang ingin tampil beda. Sentuhan keramik ini menjadikan Anda terlihat beda!
Foto: iDEA/Indra Zaka Permana

sumber : idea online